Minggu 4
1. SEBUTKAN
PERBEDAAN WIRASWASTA DAN WIRASWASTAWAN SERTA UNSUR APA YANG DIMILIKI
WIRASWASTA?
Perbedaan antara wiraswasta dan wiraswastawan yaitu wiraswasta
adalah bidang usaha atau perusahaan yang dibangun oleh seseorang dengan
kepribadian tertentu. Sedangkan wiraswastawan adalah seseorang yang memiliki
kepribadian tertentu secara kualitatif lebih dari manusia pada umumnya yakni
memiliki kemampuan berdiri sendiri diatas kemampuan sendiri, mengambil resiko,
menetapkan tujuan atas pertimbangan sendiri, memiliki semangat bersaing yang
kuat, beroorientasi kerja keras, kreatif inovatif, motivasi berprestasi dan
lain-lain.
Unsur-unsur yang dimiliki
wiraswasta yaitu:
- Pengetahuan
- Keterampilan
- Sikap Mental
- Kewaspadaan
2. BAGAIMANA
PERKEMBANGAN FRANCHISING DI INDONESIA?
Perkembangan franchising
di Indonesia adalah sebagai berikut:
- Perkembangan franchise pada tahun 1970an
Keberadaan KFC, Swensen,
dan Shake Pisa pada tahun 1970an, mengawali hadirnya konsep franchising atau
yang lebih dikenal dengan istilah waralaba di Indonesia yang kemudian diikuti
oleh Burger King dan Seven Eleven.
- Perkembangan franchise pada tahun 1980an
Bisnis
franchise mengalami perkembangan pada era ini. Ini terbukti dengan masuknya
berbagai usaha franchise pada tahun 1985 terutama pada bisnis makanan, seperti
: Pizza Hut, Mc. Donald, dalam bisnis eceran seperti : Carefour, Smart dll.
- Perkembangan franchise pada tahun 1990an
Perkembangan franchise
di Indonesia semakin signifikan memasuki tahun 1990an terutama jenis franchise
yang berasal dari luar negeri yang berjumlah 29, 6 franchise yang berasal dari
domestik dan tersebar kurang lebih sebanyak 300 outlet di Indonesia pada tahun
1992. Franchise menarik perhatian para investor terutama investor asing untuk
ikut serta dalam menanamkan modalnya di Indonesia karena telah di rasa bahwa
pertumbuhan perekonomian Indonesia yang semakin membaik, politik yang telah
stabil, dan keamanan yang terjamin. Pada tahun 1997, jumlah perkembangannya
mengalami peningkatan kembali dengan 235 franchise berasal dari luar negeri dan
30 franchise lokal sehingga jika dijumlah menjadi 265 dengan jumlah outlet
sebanyak kurang lebih 2000. Namun pada tahun 1998 industri franchise di
Indonesia jatuh dikarenakan krisis ekonomi yang yang melanda negeri ini
pada tahun 1997. Kondisi ini mengakibatkan banyak investor (franchisor)
asing yang hengkang dari Indonesia dan kurang lebih 500 outlet terpaksa ditutup
karena kondisi yang tidak memungkinkan ini. Tapi kondisi seperti ini justru
menguntungkan bagi Indonesia karena franchise lokal mulai memadati pasar
franchise dari 30 merek dagang menjadi 85 yang berkembang.
- Perkembangan franchise pada tahun 2000an-sekarang
Memasuki
abad ke-20, perkembangan franchise di Indonesia semakin meningkat.
Khususnya pada franchise lokal yang setiap tahunnya mengalami kenaikan.
Sedangkan untuk usaha franchise asing relative stabil karena hanya mengalami
penurunan dan kenaikan yang tidak cukup tinggi.
3.
BERI 5 CONTOH RIIL USAHA FRANCHISING YANG BERGERAK DI BIDANG:
·
PENDIDIKAN
·
KESEHATAN
·
SALON DAN
PERAWATAN
·
MAKANAN
DALAM NEGERI/LOKAL
·
OTOMOTIF
Contoh
riil usaha franchising yang bergerak di bidang :
- Pendidikan
: Primagama, EF (English First), ILP, Super Kids, Fastractkids, dan Tutor
Net.
- Kesehatan
: Kalbe Farma,
Kimia Farma Apotek, Apotek K24, Erha Clinic, dan Natura-Health Center.
- Salon
dan Perawatan : Johnny Andrean Salon, Martha Tilaar Beauty Gallery, Moz5
Salon Muslimah, Lutuye Salon, dan House of Ristra-Beauty Salon.
- Makanan
dalam Negeri/Lokal : Wong Solo, Edam Burger, Bakmi Golek, Waroeng
Kebab, dan Sabana Fried Chicken.
- Otomotif
: Cling Car Care & Car Wash, King Aouto Interior, Bengkel AHASS -
Astra Honda Motor, Bengkel Yamaha, dan HMTC - Bengkel Resmi Motor &
Service Center.
4.
JELASKAN PERBEDAAN KEWIRAUSAHAAN DENGAN BISNIS KECIL DENGAN CONTOH
KASUS YANG NYATA?
Perbedaan
kewirausahaan dengan bisnis kecil yaitu kewirausahaan
adalah suatu bentuk usaha berskala lebih luas apabila dibandingkan dengan
bisnis kecil-kecilan, dibangun dengan modal sendiri, berani menanggung resiko
sendiri dan memiliki tujuan/rencana untuk mengembangkan usaha/bisnis tersebut lebih
luas lagi. Sedangkan Bisnis kecil adalah
suatu bentuk usaha berskala kecil yang dibangun dengan modal sendiri dan tidak
memiliki tujuan/rencana untuk mengembangkan usaha/bisnisnya. Karena bisnis
kecil biasanya hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari si pemilik
usaha saja.
Contoh kasus yang nyata antara kewirausahaan dengan
bisnis kecil misalnya: Jack Matz, mantan eksekutif sebuah perusahaan di
Houston, yang kehilangan pekerjaan ketika perusahaannya merger. Kemudian Matz
membuka bisnis fotocopy dekat sebuah universitas lokal. Tujuannya adalah
mendapatkan cukup uang untuk hidup nyaman sampai dia pensiun 10 tahun lagi.
Matz adalah seorang pemilik bisnis kecil, tetapi ia sebenarnya bukanlah
wirausahawan. Karena ia tidak punya rencana untuk mengembangkan bisnisnya.
Sebaliknya, seorang wirausahawan akan membuka
pusat fotocopy dengan menciptakan jaringan yang lebih luas untuk menyaingi
firma Kinko saat itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar